0
PORTAL KNGB, Semarang - Acara seminar buruh yang diadakan di salah satu ruang pertemuan di Hotel Pandanaran Semarang dibubarkan oleh anggota Polrestabes Semarang. Pembubaran dilakukan karena acara tidak berizin.

Kepala Satuan Intelkam Polrestabes Semarang, AKBP Ahmad Sukandar mengatakan memastikan acara tersebut memang tidak berizin. Bahkan tidak ada pemberitahuan sebelumnya kepada pihak polisi.

"Tidak ada izin, bahkan pemberitahuan pun tidak. Oleh sebab itu dibubarkan, beberapa perwakilan sudah kami bawa ke Mapolrestabes Semarang," kata Ahmad di Hotel Pandanaran, Semarang, Jumat (18/10/2013).

Pembubaran dilakukan sekitar pukul 20.30 WIB oleh petugas gabungan dari Satuan Intelijen dan Keamanan (Intelkam) dan Satuan Samapta Bhayangkara (Sabhara) Polrestabes Semarang. Kemudian perwakilan buruh dibawa menggunakan mobil dalmas yang diparkir di depan hotel.

Staf Advokasi Trade Union Rights Centre (TURC), Yovita Oktaviani mengatakan pihaknya sempat protes karena di hotel tersebut ada acara lain yang tidak mengurus izin namun tidak dibubarkan.

"Ada beberapa acara lain, dari Disnaker juga, tadi ada dari Gereja. Saya sudah pastikan mereka juga tidak ada perizinan, tapi kenapa hanya kami yang dibubarkan. Kata polisi alasannya karena perintah atasan," ujar Yovita.

Acara yang dihadiri 49 orang tersebut dibuka tadi pagi dan hari ini usai pukul 22.00 WIB. Namun sebelum usai, ternyata sudah dibubarkan polisi. Perwakilan TURC, Rahma Ismail menambahkan pihaknya tidak memerlukan izin dan tidak akan membuat izin karena bukan aksi unjuk rasa.

"Acara ini memberikan pendidikan tentang perburuhan, ini bukan aksi unjuk rasa. Aturannya memang tidak ada izin, kami tidak mau membuat izin yang memang tidak ada," tandasnya.

Saat ini seluruh buruh yang menghadiri acara itu sudah membubarkan diri dan mulai meninggalkan lokasi. Beberapa diantaranya masih menunggu di lobi hotel menunggu hujan reda.
 
sumber KLIK DISINI

Post a Comment Blogger

 
Top